Minggu, 05 Februari 2012

Tahukah Kamu Apa itu Cheongsam?


Cheongsam adalah pakaian wanita dengan corak bangsa Tionghoa dan menikmati kesuksesan dalam dunia busana internasional.
Nama “Cheongsam” berarti “pakaian panjang”, diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris dari dialek Propinsi Guangdong (Canton) di Tiongkok. Pada daerah lain, termasuk Beijing, dikenal dengan nama “Qipao”, yang terdapat asal usul dibelakangnya.
Pada awal bangsa Manchu (Dinasti Qing) menguasai Tiongkok, mereka mengorganisasi rakyat, terutama bangsa Manchu, ke dalam “panji” (qi) dan disebut “rakyat panji” (qiren), yang lalu menjadi sebutan bagi seluruh bangsa Manchu. Wanita bangsa Manchu mengenakan pakaian yang lalu dinamakan “qipao” atau “pakaian panji”. Revolusi tahun A.D. 1911 menggulingkan kekuasaan bangsa Manchu, namun kebiasaan pakaian wanita bangsa Manchu tetap bertahan, kemudian dikembangkan dan menjadi pakaian tradisional wanita bangsa Cina.
Mudah dikenakan dan nyaman, bentuk pakaian Cheongsam cocok dengan bentuk tubuh wanita bangsa Tionghoa. Leher tinggi, lengkung leher baju tertutup, dan lengan baju bisa pendek, sedang atau panjang, tergantung musim dan selera. Memiliki kancing di sisi kanan, bagian dada longgar, selayak di pinggang, dan dibelah dari sisi, yang kesemuanya semakin menonjolkan kecantikan dari wanita yang mengenakannya.
Cheongsam tidak terlalu susah dibuat. Tidak pula memiliki banyak perlengkapan, seperti sabuk, atau selendang.
Kecantikan lain dari Cheongsam adalah dapat dibuat dari berbagai macam bahan dan memiliki keragaman panjang, dapat digunakan secara santai atau resmi. Juga menampilkan kesederhanaan dan keanggunan, kemewahan dan kerapian. Tidak mengherankan banyak disukai oleh wanita, tidak hanya di Tiongkok namun juga di negara-negara lain di dunia.
Cheongsam Girls:

Sumber: Tionghoa.com

Fakta Unik Seputar Angpao


Angpau (Hanzi: 紅包, hanyu pinyin: hong bao) adalah bingkisan dalam amplop merah yang biasanya berisikan sejumlah uang sebagai hadiah menyambut tahun baru Imlek.
Namun angpau sebenarnya bukan hanya monopoli perayaan tahun baru Imlek semata karena angpau melambangkan kegembiraan dan semangat yang akan membawa nasib baik, sehingga angpau juga ada di dalam beberapa perhelatan penting seperti pernikahan, ulang tahun, masuk rumah baru dan lain-lain yang bersifat suka cita.
Berikut fakta unik seputar Angpao:
- Hanya orang yang sudah menikah yang bisa memberikan ang pao pada anak-anak.
- Seorang anak harus memberikan ang pao pada orang tuanya setelah dia mempunyai keluarga alias sudah menikah.
-  Orang yang sudah berkerja namun masih belum menikah, tidak diperbolehkan memberikan ang pao kepada orang lain karena dianggap menjauhkan jodoh.
- Anak yang sudah memiliki pekerjaan masih tetap menerima ang pao dari orang tua, paman, dan bibi.
- Anak yang sudah menikah tetap menerima ang pao tapi hanya dari orang tuanya.
- Tidak boleh mengisi ang pao dengan jumlah uang yang mengandung angka 4 seperti Rp 4.000 karena 4 dalam bahasa Cina terdengar seperti kata ‘mati’. Kecuali, kalau memang kamu mendoakan agar orang yang kamu beri ang pao itu mati.
- Jumlah uang tidak boleh ganjil karena berhubungan dengan pemakaman.
- Kata-kata pada ang pao biasanya berupa kata keberuntungan, kemakmuran dan umur panjang yang berarti doa dari pemberi ang pao.
- Ang pao sekarang dihasilkan dengan menggunakan alat percetakan offset bukan hand made lagi.
- Ang pao di Vietnam dinamakan Li Xi atau Phong Bau Mung Tuoi (amplop tahun baru)
- Orang Thailand mengenal ang pao sebagai Ang Pow atau Tae Ea
- Di jepang, disebut otishidama tapi ang pao ini berwarna putih
Otishidama; Angpao Jepang
Gong Xi Fa Chai, Xin Nian Kuai Le, Wan Se Ru Yi, Sen Thi Cie Khang, Nian Nian Yu YI.
Selamat dan sukses, tahun baru yang berbahagia, segala hal bermakna, badan sehat walafiat dan sepanjang tahun memperoleh kelimpahan

Fakta Unik Tentang Kucing


Tahukah kamu, kucing (Felis silvestrid-catus), terutama kucing rumah adalah salah satu hewan predator paling hebat di dunia. Kucing ini mampu membunuh dan atau memakan beberapa ribu species, mengalahkan kucing besar (seperti singa, harimau, dan sejenisnya) yang hanya mampu memangsa kurang dari 100 species. Namun karena ukurannya terbilang kecil, maka tidak berbahaya bagi manusia (syukurlah…). Namun tetap saja sangat berbahaya apabila kucing ini terinfeksi rabies.
Kucing telah berasosiasi dengan kehidupan manusia sekurangnya sejak 3500 tahun yang lalu. Ketika itu orang Mesir kuno telah menggunakan kucing untuk mengusir hama tikus dan hewan pengerat lainnya dari hasil panen mereka. Namun, percaya atau tidak, di dunia ini hanya terdapat 1% populasi kucing di dunia yang termasuk galur murni atau kucing ras. Sisanya adalah kucing hasil pencampuran dari berbagai ras atau biasa yang kita sebut sebagai kucing kampung. Karena itu, kucing ras termasuk kucing yang paling sering dicari dan mahal harganya.
Di Indonesia, suara kucing sering ditulis dengan kata “Meong”. Dalam bahasa Inggris yang digunakan di Amerika, suara kucing sering ditulis dengan “Meow”. Di negara Inggris sendiri, suara kucing ditulis “Miaow”. Kalau bahasa Jepang sering ditulis dengan kata “Nya”.
Kucing biasanya memiliki berat badan antara 2,5 hingga 7 kg dan jarang melebihi 10 kg, kecuali diberi makan berlebih, si pussy bisa mencapai berat badan 23 kg. Dalam penangkaran, kucing dapat hidup selama 15 hingga 20 tahun, dimana kucing tertua pernah diketahui berusia 36 tahun! Kucing liar yang hidup di lingkungan urban modern hanya mampu hidup selama 2 tahun atau bahkan kurang dari itu.
Kucing termasuk hewan yang sangat bersih. Mereka sering merawat diri dengan menjilati rambut mereka. Saliva atau air liur mereka adalah agen pembersih yang kuat. tapi dapat memicu alergi pada manusia. Kadangkala kucing memuntahkan semacam hairball atau gulungan rambut yang terkumpul di dalam perutnya. Sementara itukucing dapat menyimpan energi dengan cara tidur lebih sering ketimbang hewan lain. Lama tidur kucing bervariasi antara 12 – 16 jam per hari, dengan angka rata-rata 13 – 14 jam. Tapi tidak jarang dijumpai kucing yang tidur selama 20 jam dalam satu hari!
Percaya atau tidak, di abad pertengahan kucing dianggap berasosiasi dengan penyihir dan sering dibunuh dengan cara dibakar dan dilempar dari tempat tinggi. Sejumlah ahli sejarah percaya bahwa wabah Black Death atau wabah pes menyebar dengan cepat di Eropa pada abad ke-14 akibat tahyul itu. Hal itu disebabkan banyaknya pembunuhan kucing yang dilakukan sehingga meningkatkan populasi tikus yang membawa wabah pes tersebut.

Chateau de Marqueyssac, Taman Indah Nan Romantis


Kota Vezac di daerah Dordogne, Perancis, adalah rumah bagi salah satu lanskap paling indah di muka bumi. Terhampar sejauh 130 meter dari Lembah Dordogne, berdiri sebuah puri tua dari abad kedelapan belas bernama Marqueyssac. Puri ini menjadi istimewa bukan hanya karena nilai historis yang dimilikinya, namun juga karena taman indah seluas 22 hektar yang mengelilinginya.
Dihuni oleh sekitar 150 ribu batang boxwood yang terjalin mesra dan bersanding dengan air mancur dan taman batu yang tertata rapi, taman megah yang bagai sebuah petikan kisah Alice in Wonderland ini akan memanjakan Anda dengan 6 kilometer petualangan di atas jalan setapak yang teduh dan fantastis.
Selama lebih dari 300 tahun, Chateau de Marqueyssac selalu berusaha menjaga kecantikan dan pesonanya. Tamannya dipahat dan dirawat dengan sempurna oleh para ahli tanaman ternama, begitu juga dengan bangunan puri serta kapel dan sungainya yang indah dan alami. Sejak dibuka untuk publik pada tahun 1996 yang lalu, Chateau de Marqueyssac telah menjadi primadona bagi Vezac, sebuah kawasan tua yang berada setengah jalan di antara Bourdeaux dan Rhone yang terkenal sebagai jalur wisata anggur.
Kalau sempat berkunjung ke Chateau de Marqueyssac, usahakan agar kunjungan Anda jatuh di hari Kamis di musim panas karena khusus di setiap Kamis malam tersebut akan disuguhkan sebuah pemandangan malam yang romantis yang dihasilkan dari jajaran ribuan lilin menyala riang dan membuat taman Marqueyssac bagaikan mandi cahaya.
Salon de thé by Seracat

Credit: basir88